Sabtu, 25 April 2015

Puisi

Kisah ini Enggan Ku Ungkap

Dalam setiap lelap tidurku
Sepertinya tak ada nyenyak
Hati ini bergulat dengan kenyataan
Yang kadang enggan ku terima

Aku berdiri antara nyata dan tidak
Sementara sekelilingku hanya memandang sebelah mata
Enggan aku ungkap pada orang-orang
Tentang kisah panjang yang pernah kualami

Mereka hanya akan berkata
Tapi kata mereka tak akan sama dengan hatiku
Biarlah kusimpan sendiri kisah ini
Dalam lembar kenangan yang hanya ku baca seorang diri

Entah aku butuh waktu berapa ribu jam
Untuk meredam kisah ini
Hanya pada Illahi di sepertiga malam ku ungkap semua jerit hati
Yang tak dimengerti manusia

Kadang ingin ku berbagi
Kisah panjang yang hanya bisa kulupa dalam pacuan kuda besiku di jalanan
Yang kadang membuatku lupa tentang celaka
Asal hati tentram dengan sendirinya

Kisah ini ,,hanya aku yang tahu
Enggan aku mengungkapkan pada yang lain
Mungkin tak kan ada dari mereka yang mengerti
Biarlah ku simpan sendiri kisah ini yang enggan ku ungkap.

Senin, 13 April 2015

Puisi

DAMAI ALUNAN NADA

Ku lirik awan di depan jendelaku
Tak ku tatap damai di sana
Sedangkan di sekelilingku tak ada yang mau mengerti hatiku
Ah,kurasa dunia sedang tak ingin berdamai denganku

Ku duduk di sudut kamarku
Tak satupun ku temui apa itu damai
Dalam gelap alam malam
Ku teriakan suara serakku memecah malam
Diantara kemilau padi yang tertimpa sinar rembulan

Ibu....Bapak...
Maafkan anakmu pergi tanpa pamit
Bukan aku kurang bakti
Tapi tetesan bening ini saksi sedihku meninggalkan kalian

Dalam pikuk hati yang tak tentram
Syahdu alunan nada yang tak ku mengerti maknanya
Alunan nada sunda yang tak pernah ku pelajari
Anganku menerawang akan damainya hati
Bersama laju roda kehidupan yang membawa ke tempat lain
Tuhan,Bantu aku tetap di jalan-Mu